RAINBOW HERBAL SOAP (Sabun Herbal Pelangi)
Disajikan dalam Rangka Mengikuti Lomba Kreasi
dan Inovasi Masyarakat Kota Tegal Tahun 2017
Disusun
oleh :
1. Fikri Hanan Ikbar
2. Rizki Indra Lesmana
3. Aenun Azkiya Inayati
PEMERINTAH KABUPATEN
TEGAL
DINAS PENDIDIKAN,
PEMUDA DAN OLAH RAGA
SMA NEGERI 1 PANGKAH
Jl. Raya
Kalikangkung, Kec. Pangkah, Kab. Tegal Telp. (0283442274) Kode Pos 52471
TAHUN 2017
RAINBOW HERBAL SOAP (Sabun Herbal Pelangi)
1.
Latar Belakang
Penggunaan sabun sudah tidak asing lagi dalam kehidupan
sehari-hari. Pada perkembangannya semakin banyak berbagai jenis sabun beredar
di pasaran, mulai dari yang bersifat khusus untuk kecantikan maupun umum untuk
membersihkan kotoran.
Sabun secara umum merupakan senyawa natrium atau kalium
yang mempunyai rangkaian karbon yang panjang dan direaksikan dengan asam lemak
khususnya trigliserida dari minyak nabati atau lemak hewani. Sabun dihasilkan
oleh proses saponifikasi, yaitu hidrolisis lemak menjadi asam lemak dan
gliserol dalam kondisi basa.
Pada perkembangannya bentuk sabun menjadi bermacam-macam,
yaitu sabun padat, sabun lunak, sabun cair, dan sabun bubuk. Jika basa yang
digunakan adalah NaOH, maka produk reaksi berupa sabun keras (padat), sedangkan
bila basa yang digunakan berupa KOH, maka produk reaksi berupa sabun cair.
Sabun mandi padat sangat akrab dalam kehidupan
sehari-hari. Sebagian besar masyarakat menggunakan sabun mandi padat untuk
membersihkan badan. Hal ini karena sabun mandi padat harganya relatif lebih
murah. Sabun mandi padat memiliki kelemahan dari sisi keamanan jika dipakai
bersama dan sulit untuk dibawa kemana-mana. Tetapi untuk pemakaian pribadi di
rumah, sabun mandi padat sangat tepat untuk digunakan (Anonimous, 2007).
Jenis-jenis sabun yang
selama ini ada di pasaran mengandung bahan-bahan kimia. Padahal masih banyak
bahan-bahan alami yang belum dapat dimanfaatkan dengan optimal misalnya jahe,
kunyit dan kencur. Jahe mengandung vitamin C
yang dapat memutihkan tubuh dan baik untuk merawat kulit cantik, kunyit mampu
berperan sebagai antioksidan alami bagi tubuh (membuat racun serta zat-zat
bahaya dalam tubuh, bisa dinetralisir sehingga tidak berakibat pada datangnya
penyakit serius) dan kencur memiliki kandungan yang kompleks berupa vitamin B1,
C dan E, yang dapat merawat kulit secara alami dan aman dari efek samping.
Sebagaimana kandungan dari jahe, kunyit dan kencur maka sangat berpotensial
untuk kita manfaatkan untuk bahan dasar pembuatan sabun.
2.
Maksud dan Tujuan Penelitian
Penulisan karya tulis ini merupakan wujud
partisipasi penulis dalam mendarmabaktikan penulis dalam meningkatkan
kreatifitas kegiatan karya tulis siswa melalui Lomba Kreasi dan Inovasi
(KRENOVA) Masyarakat Kota Tegal Tahun 2017.
Adapun secara terperinci, tujuan karya dari
penulisan karya tulis ini adalah :
1.
Mengetahui manfaat dari jahe, kunyit dan kencur bagi
kesehatan kulit.
2.
Mengetahui manfaat jahe, kunyit dan kencur yang dapat
dijadikan sebagai bahan dasar pembuatan sabun.
3.
Mengetahui nilai keamanan sabun herbal dibandingkan sabun
lainnya.
3.
Manfaat Penelitian
Berdasarkan tujuan
diatas, maka manfaat yang dapat diperoleh adalah sebagai berikut :
a.
Bagi Penulis
Pembuatan karya tulis ini sangat bermanfaat
bagi penulis karena penulis mampu memperoleh pengetahuan tentang pengolahan tanaman
obat menjadi produk yang bernilai ekonomis seperti sabun. Selain itu, penulis
juga memperoleh pengalaman membuat sabun herbal dengan alternatif bahan dasar tanaman
obat.
b.
Bagi Siswa
Meningkatkan kreatifitas yang menumbuhkan
kemampuan berkreasi dan daya kritis, karena dapat menggunakan tanaman obat
sebagai bahan alternatif membuat sabun.
c.
Bagi Sekolah
Meningkatkan keterampilan dalam pengelolaan pengembangan
sekolah. Mampu memanfaatkan lingkungan sekitar sekolah sebagai bentuk
kreatifitas siswa sehingga mampu menghasilkan siswa-siswi yang memiliki potensi
maksimal baik akademik maupun non akademik.
d.
Bagi Dunia Pendidikan
Karya tulis ini sebagai kajian metode
pembelajaran. Karya tulis ini juga dapat dipublikasikan sehingga bisa dijadikan
referensi oleh pengingat pendidikan ditempat lain.
e.
Bagi Masyarakat
Manfaat penulisan karya tulis ini bagi
masyarakat adalah masyarakat dapat menggunakan bahan alami sebagai alternatif
sabun herbal. Selain itu masyarakat juga memperoleh manfaat lain dengan
mengolah tanaman obat.
f.
Bagi Lingkungan
Manfaat penulisan bagi lingkungan adalah
dapat mengolah umbi-umbian menjadi bahan yang dapat bermanfaat.
4.
Spesifikasi Teknik
1.
Waktu dan Tempat Penelitian
Penelitian ini dilakukan mulai tanggal 27
April 2017 sampai dengan 30 April 2017
2.
Metode Penelitian
a.
Metode Eksperimen
Dalam metode ini, penulis terjun langsung pada percobaan dalam mengolah
umbi-umbian sebagai bahan dasar sabun herbal.
b.
Metode Studi Pustaka
Penulis mengumpulkan data dan informasi dengan materi-materi yang
terdapat didalam buku dan internet.
3.
Cara Pembuatan Sabun Herbal
a.
Alat dan Bahan
Sebelum melakukan percobaan ada beberapa hal
yang harus dipersiapkan terlebih dahulu, yaitu :
1)
Alat
1.1 Baskom
1.2 Sendok
1.3 Blender
1.4 Mixer
1.5 Timbangan
1.6 Cetakan
1.7 Pisau
1.8 Gelas ukur
2)
Bahan
1.1 Minyak zaitun 10 gr
1.2 Minyak kelapa 10 gr
1.3 Minyak kelapa sawit 55 gr
1.4 NaOH 20 gr
1.5 Jahe 60 gr
1.6 Kunyit 60 gr
1.7 Kencur 60 gr
b.
Langkah – langkah percobaan
1.
Timbang minyak (minyak zaitun, minyak kelapa, minyak
kelapa sawit) terlebih dahulu.
2.
Campurkan semua minyak ke satu wadah.
3.
Kemudian rebus semua minyak hingga suhu mencapai 75°C.
4.
Haluskan jahe, kunyit, dan kencur secara terpisah dengan
menggunakan blender.
5.
Campurkan jahe dan NaOH secara perlahan. Ingat NaOH yang
di campurkan ke dalam air.
6.
Aduk dan ukur suhu tersebut hingga mencapai 75°C dengan
menggunakan thermometer.
7.
Masukkan cairan jahe dan NaOH ke dalam minyak yang telah
direbus
8.
Aduk dengan menggunakan mixer hingga mencapai trace.
9.
Ketika adonan sabun sudah mencapai trace maka
hentikan pengadukan dan siapkan cetakan sesuai dengan keinginan.
10. Tuangkan adonan sabun
ke dalam cetakan dan diamkan selama 30 menit.
11. Karena menggunakan 3 bahan, maka lakukanlah 3
kali dengan cara yang sama.
5.
Keunggulan
Pada saat melakukan percobaan, terbukti bahwa
jahe, kunyit dan kencur dapat dijadikan sabun mandi, karena jahe mengandung vitamin C yang dapat memutihkan tubuh
dan baik untuk merawat kulit cantik, kunyit mampu berperan sebagai antioksidan
alami bagi tubuh (membuat racun serta zat-zat bahaya dalam tubuh, bisa
dinetralisir sehingga tidak berakibat pada datangnya penyakit serius) dan
kencur memiliki kandungan yang kompleks berupa vitamin B1, C dan E, yang dapat
merawat kulit secara alami dan aman dari efek samping. Selain tanpa memerlukan
biaya yang banyak tentu sabun herbal ini sangat ekonomis dibandingkan sabun
lainnya.
Sabun herbal ini lebih aman
dari pada sabun biasa :
Keterangan
|
Sabun Herbal
|
Sabun Biasa
|
Bahan
|
Jahe, kunyit, dan kencur
|
Bahan kimia
|
Efek terhadap kesehatan kulit
|
Baik dan menyehatkan
|
Cukup baik dan patut diwaspadai
|
Harga
|
Ekonomis dan lebih terjangkau
|
Mahal
|
6.
Penerapan Kepada Masyarakat dan Dunia
Industri
Sabun herbal ini
merupakan penerapan pemanfaatan jahe, kunyit dan kencur yang hanya dimanfaatkan
untuk obat, tanpa mengetahui tentang manfaat lainnya yang terkandung
didalamnya. Masyarakat cenderung tidak tahu tentang bahaya yang terkandung
dalam sabun biasa, walaupun tidak semua itu berbahaya.
Kami berinovasi membuat
sabun dari tanaman herbal ini karena, tanaman herbal memiliki banyak kandungan
yang dapat merawat kulit dan memutihkan tubuh. Selain itu, pembuatan sabun
herbal ini sangatlah mudah dan tanpa mengeluarkan biaya yang banyak. Kami yakin
masyarakat dapat menerapkan sabun herbal ini dirumah, karena sangat mudah
diterapkan di masyarakat, bahan-bahannya juga mudah didapatkan.
Mudahnya proses pembuatan
dan keunggulan produk sabun herbal ini, maka sangat memungkinkan dapat
dimanfaatkan dalam bidang produksi.
7.
Prospek Pengembangan
Pada saat ini
masyarakat dominan menggunakan sabun yang mengandung bahan-bahan yang tidak
diketahui apakah aman atau tidak, tanpa memikirkan efek sampingnya terhadap
kesehatan kulit dan semakin meningkatkan penyakit, maka akan sangat tepat dan
prospek pengembangan yang bagus terhadap sabun herbal yang penulis buat untuk
menggunakan sabun herbal yang alami. Selain itu, inovasi ini dapat menjadi
modal dan peluang dalam kewirausahaan, sehingga dapat dimanfaatkan oleh
masyarakat secara luas.
8.
Penutup
a.
Kesimpulan
1.
Sabun merupakan senyawa
natrium atau kalium yang mempunyai rangkaian karbon yang panjang dan
direaksikan dengan asam lemak khususnya trigliserida dari minyak nabati atau
lemak hewani. Sabun dihasilkan oleh proses saponifikasi, yaitu hidrolisis lemak
menjadi asam lemak dan gliserol dalam kondisi basa.
2.
Selain untuk obat, jahe,
kunyit dan kencur juga dapat dijadikan sebagai bahan dasar pembuatan sabun, tanaman herbal ini memiliki banyak kandungan
yang dapat merawat kulit dan memutihkan tubuh.
3.
Masyarakat dapat menerapkan sabun herbal ini dirumah,
karena sangat mudah diterapkan di masyarakat dan bahan-bahannya juga mudah
didapatkan.
b.
Saran
Adapun
sedikit saran dari penulis dalam hal pembuatan sabun ini, agar membuat sabun
yang lebih variatif lagi dengan penambahan pewarna alami, essential alami, dan
scrub alami.
Dan
juga disamping itu penulis mengharapkan tentunya hal ini menjadi satu hal yang
bermanfaat bagi pembaca. Kemudian keterampilan dan keahlian yang telah
diperoleh dari karya tulis ini dapat berdaya guna bagi kita semua.
Terakhir
penulis mengharapkan kiranya karya tulis ini dapat bermanfaat bagi pembacanya,
dan tidak lupa penulis juga mengharapkan kritikan dan saran yang sifatnya
membangun untuk lebih menyempurnakan isi daripada karya tulis ini. Mudah -
mudahan Tuhan selalu melimpahkan ridho dan kasih sayang-Nya kepada kita semua.
Lampiran. 1
Biodata Penulis
Nama :
Fikri Hanan Ikbar
Tempat, Tanggal Lahir :
Tegal, 23 Maret 2000
Asal Sekolah :
SMA Negeri 1 Pangkah
Alamat Sekolah :
Jl. Raya Kalikangkung Kec. Pangkah
Kelas : XI IPA 2
NIS :
158971
Alamat Rumah :
Desa Depok Rt 05/02 Kec. Pangkah
Telepon :
085729897913
Nama :
Rizki Indra Lesmana
Tempat, Tanggal Lahir :
Tegal, 13 Juni 2000
Asal Sekolah :
SMA Negeri 1 Pangkah
Alamat Sekolah :
Jl. Raya Kalikangkung Kec. Pangkah
Kelas :
XI IPA 1
NIS :
158949
Alamat Rumah :
Desa Mindaka RT 04/02 kec. Tarub
Telepon :
085640241751
Nama :
Aenun Azkiya Inayati
Tempat, Tanggal Lahir :
Tegal, 09 Mei 2000
Asal Sekolah :
SMA Negeri 1 Pangkah
Alamat Sekolah :
Jl. Raya Kalikangkung Kec. Pangkah
Kelas :
XI IPA 2
NIS :
158926
Alamat Rumah : Ds.
Karanganyar RT 18/08
Telepon :
081934143390
Lampiran. 2
Foto-Foto Pembuatan Sabun
1. Bahan-bahan pembuatan sabun


2.
Haluskan jahe, kunyit, dan kencur secara terpisah dengan
menggunakan blender.

3. Timbang minyak

4. Campurkan semua minyak (minyak zaitun, minyak
kelapa dan minyak kelapa sawit)

5. Rebus semua minyak hingga suhu mencapai 75°C

6. Masukan NaOH ke dalam cairan jahe

7.
Masukkan cairan jahe dan NaOH ke dalam minyak yang telah
direbus dan aduk dengan menggunakan mixer hingga mencapai trace.

8. Masukan adonan Ke dalam cetakan



1 lapis sabun kencur 2 lapis sabun jahe 3 lapis sabun kunyit
SURAT
PERNYATAAN
Yang
bertanda tangan dibawah ini saya :
Nama :
Fikri Hanan Ikbar
Tempat /tgl.lahir : Tegal, 23 Maret 2000
Alamat/HP/e-mail : Desa
Depok/085729897913/fikribleketir99@gmail.com
NIS :
158971
Jenis Produk : Rainbow Herbal Soap (Sabun Herbal Pelangi)
Menjamin
sepenuhnya usulan karya yang saya daftarkan pada Kegiatan Krenova tingkat Kabupaten Tegal tahun 2017
merupakan karya orisinil saya dan bukan jiplakan (plagiat) karya orang lain.
Apabila dikemudian hari ternyata ada keluhan ataupun pernyataan dari pihak lain
mengenai keaslian hasil karya ini, maka hal tersebut sepenuhnya merupakan
tanggung jawab saya sebagai peneliti/pengembang/inovator.
Demikian
surat pernyataan ini dibuat dengan sebenarnya, tanpa paksaan dari pihak
manapun.
Tegal, 30 April 2017
Meterai Rp. 6.000,-
Fikri Hanan Ikbar
Tidak ada komentar:
Posting Komentar