Jumat, 28 April 2017

Karya Tulis Wisata Bali




KEINDAHAN PANTAI PANDAWA
DAN
PESONA KEUNIKAN PEMENTASAN TARI BARONG





Disusun Oleh :
Nama                      :  Fikri Hanan Ikbar
Kelas                       :  XI IPA 2
Program Studi         :  Ilmu Pengetahuan Alam



Karya tulis ini disusun untuk memenuhi tugas mata pelajaran Bahasa Indonesia
Tahun Pelajaran 2016/2017



UPTD SMA NEGERI 1 PANGKAH
Jalan Raya Kalikangkung, Kecamatan Pangkah, Kabupaten Tegal
2017







PENGESAHAN
Karya tulis berjudul “Keindahan Pantai Pandawa dan Pesona Keunikan Pementasan Tari Barong” telah diteliti dan disahkan penggunaannya untuk kalangan SMA Negeri 1 Pangkah pada
                        hari      :
                        tanggal            :



Mengetahui,                                                       Pangkah,    April 2017
Kepala SMA Negeri 1 Pangkah,                        Pembimbing,



Siti Ati, S.Pd.                                                     Murtono, S.Pd.,M.MPd.
NIP. 19720116 199702 2 001                           NIP. 19710917 199802 1 001





MOTTO DAN PERSEMBAHAN

1.      MOTTO
1.         Hidup adalah sebuah proses, hiasilah dengan ikhtiar dan do’a .
2.         Milikilah prinsip bahwa hidup adalah proses peyempurnaan diri.
3.         Mengenal orang lain adalah sifat bijak, dan mengenal diri sendiri adalah pencerahan.
4.         Berikan kemanfaatan yang kita miliki kepada orang lain, sekecil apapun.
5.         Usahakan orang lain yang pertama merasakan rizqi kita, dan jangan merasa kurang dengan memberi.
6.         Beruntunglah jika kita menjadi orang yang hidupnya mendapat simpatikdan do’a orang lain.
7.         Mulailah dari diri dalam setiap kebaikan.
8.         Pastikan hari ini anda melakukan sesuatu yang bermanfaat.
9.         Ambil hikmah dan pelajaran dalam setiap peristiwa yang kita alami.
10.     Janganlah melihat hasil kesuksesan orang lain, tapi lihatlah bagaimana proses dia meraih kesuksesan.
11.     Yakinlah bahwa kesuksesan adalah buah dari perjuangan dan keprihatinan.
12.     Jadikanlah segala yang kita miliki dan alami sebagai kendaraan untuk mendapatkan keridhoan dan kerelaan Allah SWT.
13.     Pada hakekatnya kita bukanlah yang memiliki tapi kita adalah yang dimiliki.
14.     Merasalah miskin dalam kekayaan dan merasalah kaya dalam kemiskinan.
15.     Hakikat hidup adalah proses kembali ke Allah, maka persiapkanlah !!!
(M. Aqna Taklifi S.Ag MSI – 15 Pesan Moral Cah Angon)


2.      PERSEMBAHAN
Laporan ini penulis persembahkan kepada :
1.      Ibu Siti Ati selaku Kepala SMA Negeri 1 Pangkah
2.      Bapak dan Ibu Guru serta Staf Karyawan Tata Usaha
3.      Bapak Dwi Riyan selaku Wali Kelas XI IPA 2
4.      Bapak Murtono selaku Guru Bahasa Indonesia dan Pembimbing karya tulis ini
5.      Orang tua penulis yang telah memberikan dukungan
6.      Teman-teman SMA Negeri 1 Pangkah
7.      Para pembaca yang budiman








KATA PENGANTAR
Rasa syukur penulis haturkan kepada Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan rahmat kepada penulis sehingga karya tulis yang berjudul “Keindahan Pantai Pandawa dan Pesona Keunikan Pementasan Tari Barong” ini dapat diselesaikan sesuai rencana. Karya tulis ini disusun dalam rangka memenuhi tugas mata pelajaran Bahasa Indonesia tahun pelajaran 2016/2017.
Penulis sadar bahwa terselesaikannya karya tulis ini tidak lepas dari pihak-pihak yang membantu dan memberikan dukungan kepada penulis. Untuk itu, penulis mengucapkan terima kasih kepada :
             1.      Allah SWT
             2.      Ibu Siti Ati selaku Kepala SMA Negeri 1 Pangkah
             3.      Bapak dan Ibu Guru serta Staf Karyawan Tata Usaha
             4.      Bapak Dwi Riyan selaku Wali Kelas XI IPA 2
             5.      Bapak Murtono selaku Guru Bahasa Indonesia dan Pembimbing karya tulis ini
             6.      Orang tua penulis yang telah memberikan dukungan
             7.      Teman-teman SMA Negeri 1 Pangkah
            Penulis menyadari bahwa karya tulis ini jauh dari kesempurnaan. Oleh karena itu, segala kritik serta saran yang membangun dari para pembaca akan penulis terima dengan lapang hati. Sehingga bisa menjadi sebuah pelajaran bagi penulis agar kelak penulis dapat membuat dengan lebih baik lagi.
            Semoga karya tulis ini bermanfaat bagi semua pihak. Dan bisa menjadi referensi untuk menambah wawasan dan ilmu pengetahuan.


                                                                                                Pangkah,    April 2017
Penulis,






DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL....................................................................... i
PENGESAHAN............................................................................... ii
MOTTO DAN PERSEMBAHAN................................................. iii
KATA PENGANTAR.................................................................... v
DAFTAR ISI.................................................................................... vi
DAFTAR GAMBAR...................................................................... vii
BAB I  PENDAHULUAN
A.    Latar Belakang................................................................ 1
B.     Rumusan Masalah........................................................... 1
C.     Tujuan dan Manfaat........................................................ 2
D.    Metode Penelitian........................................................... 2
E.     Sistematika Penulisan...................................................... 3
BAB II KEINDAHAN PANTAI PANDAWA DAN
KEUNIKAN PEMENTASAN TARI BARONG
A.    Keindahan Pantai Pandawa
1.      Sejarah Pantai Pandawa............................................. 4
2.      Keindahan Pantai Pandawa....................................... 5
3.      Kegiatan yang biasa dilakukan wisatawan................. 6
4.      Lokasi Pantai Pandawa.............................................. 8
B.     Pesona Keunikan Pementasan Tari Barong
1.      Sinopsis  Tari Barong dan Keris Batubulan............... 9
2.      Pementasan Tari Barong............................................. 11
3.      Keistimewaan dan keunikan Tari Barong.................. 13
BAB III PENUTUP
A.    Kesimpulan..................................................................... 15
B.     Saran............................................................................... 15
DAFTAR PUSTAKA..................................................................... 16
LAMPIRAN-LAMPIRAN............................................................. 17





DAFTAR GAMBAR

Gambar 1. Icon Pantai Pandawa........................................................ 4
Gambar 2. Keindahan Pantai Pandawa.............................................. 5
Gambar 3. Foto bersama teman.......................................................... 6
Gambar 4. Kecantikan Pasir Putih Pantai Pandawa........................... 6
Gambar 5. Atraksi paragliding/paralayang......................................... 7
Gambar 6. Main kano......................................................................... 7
Gambar 7. Bermain selancar............................................................... 8
Gambar 8. Peta lokasi Pantai Pandawa.............................................. 8
Gambar 9. Pertarungan Barong dengan tiga orang bertopeng........... 9
Gambar 10. Pementasan Tari Barong................................................. 12
Gambar 11. Keunikan Pementasan Tari Barong................................ 13
Gambar 12. Pemain musik gamelan................................................... 14





BAB I
PENDAHULUAN
  1. Latar Belakang
Bali adalah salah satu pulau di Indonesia yang terkenal memiliki objek wisata yang sangat indah. Obyek wisata yang ada di Bali merupakan salah satu dari kekayaan alam yang patut untuk dibanggakan. Bali juga memiliki predikat pertama se-ASEAN akan keindahannya, sehingga menarik minat wisatawan untuk mengunjunginya.
Keindahannya itulah yang membuat penulis ingin berkunjung ke tempat tersebut secara langsung, sehingga penulis dapat melihat langsung keindahan pantai-pantainya yang ada di Bali dan agar penulis dapat menambah pengalaman serta wawasan akan kehidupan sosial budaya di Bali. Diantara keindahan pantai-pantainya yang ada yaitu, Pantai Kuta, Pantai Pandawa, Pantai Tanjung Benoa, dll.
Disamping itu, Bali juga masih memiliki kebudayaan yang sangat kuat dan kental yang menjadikan para wisatawan ingin lebih mengetahui berbagai seni budaya yang ada di Bali. Seperti halnya “Tari Barong”.
Tari Barong ini merupakan satu dari begitu banyak bentuk seni yang ada di Bali. Tarian Barong ialah sebuah tari tradisional yang biasa ditandai dengan adanya topeng hewan berkaki empat yang besar dan kostumnya yang dikenakan oleh satu hingga dua orang. Maka dari itu, penulis akan membahas mengenai “Keindahan Pantai Pandawa dan Pesona Keunikan Pementasan Tari Barong.”

  1. Rumusan Masalah
Pada karya tulis ini terdapat rumusan masalah.
1.      Bagaimana sejarah Pantai Pandawa ?
2.      Bagaimana keindahan Pantai Pandawa ?
3.      Apa saja kegiatan yang biasa dilakukan wisatawan di Pantai Pandawa ?
4.      Di mana lokasi Pantai Pandawa ?
5.      Bagaimana sinopsis Tari Barong dan Keris Batubulan ?
6.      Bagaimana pementasan Tari Barong ?
7.      Apa keunikan dari pementasan Tari Barong ?

  1. Tujuan dan Manfaat
Karya tulis ini dibuat dengan tujuan sebagai berikut :
1.      Untuk mengetahui sejarah Pantai Pandawa
2.      Untuk mengetahui keindahan Pantai Pandawa
3.      Untuk mendeskripsikan kegiatan yang biasa dilakukan wisatawan di Pantai Pandawa
4.      Untuk mendeskripsikan lokasi Pantai Pandawa
5.      Untuk mengetahui sinopsis Tari Barong dan Keris Batubulan
6.      Untuk mengetahui pementasan Tari Barong
7.      Untuk mengetahui keunikan yang terdapat pada pementasan Tari Barong

Manfaat yang diperoleh penulis :
1.  Mendapatkan informasi yang berkaitan dengan objek yang dikunjungi untuk bahan membuat karya tulis.
2.      Dapat menikmati perbedaan suasana tempat di Indonesia dengan di Bali.
3.      Dapat berinteraksi secara langsung dengan orang asing.

  1. Metode penelitian
Dalam penyusunan karya tulis ini, penulis menggunakan beberapa metode antara lain :
a.       Metode Observasi
Yaitu metode pengumpulan data yang dilakukan dengan cara mengadakan pengamatan langsung terhadap objek.
b.      Metode Studi Pustaka
Yaitu metode yang dilakukan dengan cara mencari dan mengumpulkan bacaan atau informasi yang berkaitan dengan ragam budaya dan wisata yang ada di Bali. Baik dari buku atau media cetak maupun alat elektronik seperti internet.

  1. Sistematika Penulisan
Karya tulis ini disusun dengan sistematika sebagai berikut.
Bagian awal terdiri atas : halaman sampul luar, halaman judul, pengesahan, motto dan persembahan, kata pengantar, daftar isi, dan daftar gambar.
Bagian utama terdiri atas : pendahuluan, isi, penutup. Pendahuluan terdiri dari : latar belakang, rumusan masalah, tujuan dan manfaat, metode penelitian, sistematika penulisan.  Isi berupa uraian lengkap tentang tema atau masalah yang diungkapkan. Penutup : bagian akhir karangan yang berisi pokok pikiran yang harus diingat pembaca selain itu bagian penutup merupakan simpulan dari isi suatu karangan
          Bagian akhir terdiri atas : daftar pustaka dan lampiran-lampiran.







BAB II
KEINDAHAN PANTAI PANDAWA
DAN
KEUNIKAN PEMENTASAN TARI BARONG

  1. Keindahan Pantai Pandawa
1. Sejarah Pantai Pandawa
Pantai Pandawa adalah pantai baru yang diperkenalkan pada tahun 2013 silam, pantai ini sangat indah dan terletak pada dataran tinggi. Pantai Pandawa terletak di Kuta Selatan, Kabupaten Badung Bali.
Nama “Pandawa” sendiri diambil dari sebutan untuk tokoh protagonis dalam Mahabharata, yaitu Yudhistira, Bima, Arjuna, Nakula dan Sadewa. Di kawasan menuju pantai pengunjung akan disuguhkan dengan tebing kapur. Di sisi jalan pengunjung akan melihat lubang-lubang. Di dalam lubang Anda akan menemukan patung kelima tokoh Pandawa

Gambar 1. Icon Pantai Pandawa

Akses menuju Pantai Pandawa dulunya tak mudah. Jalan yang buruk. Hanya bisa dicapai setelah merayapi celah-celah tebing-tebing dan juga semak belukar. Karena itu, meski hanya berjarak beberapa kilometer dari Nusa Dua, Pantai Pandawa selalu sepi pengunjung. Pesona di selatan Kuta, Bali ini baru muncul ke permukaan setelah pemerintah daerah turun tangan.
Dalam beberapa tahun terakhir, pemerintah telah membuka akses jalan sepanjang 1,5 km menuju Pantai Pandawa. Hal tersebut menaikan popularitas pantai satu ini di mata wisatawan, baik lokal maupun mancanegara. Apalagi, aksesnya yang tidak terlalu jauh dari pusat kota.

2.   Keindahan Pantai Pandawa
Keindahan Pantai Pandawa tidak perlu diragukan lagi. Sejak akses jalan yang telah dimudahkan, kini pantai ini sering diramaikan oleh pengunjung. Baik itu wisatawan domestik maupun mancanegara. Suara deru air ombak disertai dengan hamparan pasir putih yang mempesona menjadikan pantai ini layak dijadikan menjadi tempat liburan anda dan juga keluarga.
Disana kita dapat menikmati pemandangan keindahan pantai, kita juga dapat melihat ukiran Patung pandawa dan kunthi diatas pantai. Dan untuk mempermudah pengenalan namanya pantai ini dinamakan Pantai Pandawa.

Gambar. 2 Keindahan Pantai Pandawa

Selain untuk tujuan wisata dan olahraga air, pantai ini juga dimanfaatkan untuk budidaya rumput laut. Karena kontur pantai yang landai dan ombak yang tidak sampai ke garis pantai. Kawasan pantai ini juga sering digunakan sebagai lokasi pengambilan gambar untuk sinetron FTV. Pasirnya putih dengan air biru. Meski  angin dan gelombang laut terbilang cukup besar dan tak dapat diprediksi. Jika tak sedang ingin main air, berjalan-jalanlah sepanjang pantai.

3.  Kegiatan yang Biasa Dilakukan Wisatawan
       Kegiatan yang dapat dilakukan antara lain:
a)      Sangat cocok untuk foto-foto

Gambar. 3 Foto Bersama Teman

Kegiatan ini haram tidak dilakukan. Karena keindahannya banyak orang yang baru datang langsung berfoto-foto ria. Tak jarang sepasang muda-mudi yang melakukan foto pre wedding.
b)      Kecantikan Pantai Pandawa
Pasir putih yang terhampar di pantai membuat pengunjung tak dapat menahan diri untuk membuka sepatu dan bertelanjang kaki menyusuri bibir pantai. Lautan biru yang senantiasa dibarengi deburan ombak dengan buih yang jernih.

Gambar. 4 Kecantikan Pasir Putih Pantai Pandawa

c)   Atraksi paragliding/paralayang
Paragliding atau dalam bahasa lokal paralayang menjadi lokasi sempurna bagi penyuka olahraga pemacu adrenalin ini. Paralayang merupakan olahraga mirip terjun payung, tapi tidak butuh pesawat terbang. Penggemar olahraga ini akan membawa parasut di tebing, selanjutnya memanfaatkan angin besar yang akan menerbangkan parasut. Menikmati atraksi paralayang ini dari kejauhan sudah merupakan suguhan menawan.

Gambar. 5 Atraksi paragliding/paralayang

       d)     Main Kano        
Jika tak ingin hanya berdiam diri di bibir pantai, penyewaan kano dan papan surfing selalu siap melayani penyewa.

Gambar. 6 Main Kano

e)      Bermain Selancar
Karena ombaknya cukup tinggi sering digunakan untuk berselancar. Banyak wisatawan datang untuk menaklukan ombaknya.

Gambar. 7 Bermain Selancar


4.     Lokasi Pantai Pandawa
Pantai Pandawa dulunya disebut sebagai secret beach oleh para wisatawan karena lokasinya berada di belakang dua tebing yang membelah jalan menuju ke Pantai. Pantai Pandawa berlokasi di Bali Selatan, tepatnya di Desa Kutuh, Kecamatan Kutu Selatan, Kabupaten Badung, Bali.
Gambar. 8 Peta Lokasi Pantai Pandawa
Dari airport Ngurah Rai, akan menempuh waktu perjalanan 1 jam dengan jarak 18 kilometer. Walaupun jarak hanya 18 kilometer, waktu yang diperlukan untuk mencapai lokasi adalah satu jam. Karena jalan menuju pantai di desa Kutuh, berliku-liku dan anda memasuki daerah kemacetan, terutama di depan tempat wisata GWK Jimbaran.

  1. Keunikan Pementasan Tari Barong
1.      Sinopsis Tari Barong Dan Keris Batubulan
·         Pembukaan

Gambar. 9 Pertarungan Barong dengan tiga orang bertopeng
            Diiringi dengan gending atau nyanyian, diceritakan barong dan kera adalah dua sahabat tatkala itu berada dalam sebuah hutan lebat. Kemudian muncul tiga orang bertopeng, tiga orang tersebut digambarkan sedang membuat tuak di tengah hutan belantara, dan terlihat marah dan membuat keributan dan gaduh di hutan karena anaknya meninggal dimakan harimau , dan akhirnya mereka bertemu dengan Barong dan kera, melihat Barong yang berwujud seperti harimau langsung menyerang Barong, dalam perkelahian tersebut, kera berhasil melukai salah satu hidung dari tiga orang bertopeng tersebut, dan akhirnya mereka lari.
·         Babak I
         Dalam babak pertama dalam sinopsis Tari Barong ini diceritakan, munculnya pengikut pengikut rangda yang dibawakan oleh 2 orang penari, pengikut rangda ini mencari pengikut Dewi Kunti (ibu dari para Pandawa) yang sedang dalam perjalanan untuk bertemu dengan maha patihnya.
·         Babak II
         Muncul pengikut-pengikut Dewi Kunti, salah satu pengikut Rangda berubah wujud menjadi makhluk menyeramkan seperti Rangda, dengan kekuatan mistisnya kekuatan setan dari Rangda tersebut mampu mempengaruhi dan memasukkan kekuatan jahat kepada pengikut Dewi Kunti, sehingga mereka menjadi pemarah dibawah pengaruh kekuatan Rangda. Akhirnya pengikut tersebut menghadapap ke maha patih untuk kemudian bersama-sama menuju dan menghadap ke Ibu para Pandawa Dewi Kunti. Dalam hal ini sang patih dan para pengikutnya semua dalam pengaruh kekuatan Rangda.
·         Babak III
         Diantara 5 bersaudara panca Pandawa, diceritakan Sahadewa yang sedang bersama Dewi Kunti. Dewi Kunti sendiri telah terikat janji dengan Rangda untuk menyerahkan Sahadewa kepada Rangda. Hati nurani seorang Ibu tentunya tidak tega untuk menyerahkan anaknya sebagai kurban untuk Rangda, tetapi kekuatan jahat Rangda yang sudah merangsuki pikiran Dewi Kunti, sehingga beliau tetap berniat menyerahkan putranya. Sahadewa sendiri sebagai anak berbakti kepada orang tua, tidak berani membantah, melaksanakan segala yang diperintahkan oleh ibunya. Akhirnya sang dewi menyerahkan Sahadewa kepada patihnya serta kepada para pengikutnya yang terlebih dahulu sudah pengaruh Rangda, untuk membawa Sahadewa dan mengikatnya dihadapan sang Rangda.
·         Babak IV
         Dalam situasi seperti ini Sahadewa tidak bisa berbuat apa, apalagi pepatih dan pengikutnya semua dalam pengarug Rangda. Dan saat itulah turun Dewa Siwa memberikan keabadian dan kekuatan kepada Sahadewa tanpa diketahui oleh Randa ataupun pengikutnya. Kemudian datanglah Rangda untuk menyantap tubuh Sahadewa, namun betapa terkejutnya Rangda karena tidak sedikitpun dapat melukai tubuh Sahadewa, dan ini semua berkat kekuatan dan keabadian yang dianugerahkan Dewa Siwa kepada Sahadewa. Rangda kemudian menyerah, minta diselamatkan dan diampuni agar bisa nantinya masuk sorga, permintaan tersebut dipenuhi oleh Sahadewa dan Rangda sendiri bisa dapat sorga.
·         Babak V
         Merupakan babak terakhir yang menjadi pertarungan sengit anatar Barong dan Rangda. Ini terjadi ketika seorang pengikut Rangda bernama Kalika menghadap ke Sahadewa, agar diberikan pengampunan dan diselamatkan agar bisa masuk sorga. Permintaan tersebut ditolak oleh Sahadewa, sehingga membuat Kalika menjadi marah, dengan kekuatannya Kalika berubah wujud menjadi seekor babi dan menyerang Sahadewa, babi hutan tersebut dapat dikalahkan oleh Sahadewa, dan berubah wujud lagi menjadi burung, kali inipun tetap bisa dikalahkan, sehingga pada akhirnya Kalika berubuh wujud menjadi kekuatan terdahsyat menjadi Rangda, menghadapi kekuatan tersebut Sahadewa berubah diri menjadi Barong. Kekuatan mereka berimbang, sama-sama saktinya sehingga menjadi pertarungan abadi tanpa ada yang kalah maupun menang. Termasuk pengikut Barong yang ingin menolong sambil menghunus keris tidak bisa melumpuhkan kekuatan Rangda.

2.      Pementasan Tari Barong
Bali merupakan salah satu provinsi yang ada di Indonesia yang terkenal dengan berbagai wisata dan keindahan alamnya. Disamping itu, bali juga masih memiliki kebudayaan yang sangat kuat dan kental yang menjadikan para wisatawan ingin lebih mengetahui berbagi seni budaya yang ada di Bali. Masyarakat Bali mayoritas beragam Hindu. Bali terletak di antara pulau Jawa dan pulau Lombok. Ibukota provinsi Bali ialah Denpasar yang terletak di bagian selatan pulau ini.
Potensi dan kekuatan yang dimiliki oleh setiap kabupaten di Bali mendapat perioritas utama untuk dijadikan objek andalan untuk mendapatkan sumber devisa daerahnya. Seperti salah contoh yaitu “Tari Barong” yang terletak di Batu Bulan Ginanyar, di Jl. Raya Batu Bulan. Tari Barong biasanya mulai dipentaskan pada pukul 09.30 – 10.30 WITA.

Gambar 10. Pementasan Tari Barong

Pertunjukkan Tari Barong ini menceritakan kisah kebaikan yang selalu menang melawan kejahatan. Dimana barong merupakan tokoh utama yang  baik yang selalu berusaha dan melawan tokoh jahat yang diperankan Rangda. 
Pertunjukkan Tari Barong ini juga mempertunjukkan adegan-adegan yang seru yaitu adegan debus dimana terdapat bebrapa orang yang telah di ciprati air suci dan dikuasai oleh makhluk halus mensukkan kerisnya didada.


3.      Keistimewaan dan Keunikan Pementasan Tari Barong
Keistimewaan Tari Barong terletak pada unsur-unsur komedi dan unsur-unsur mitologis yang membentuk seni pertunjukkan. Unsur-unsur komedi biasanya diselipkan ditengah-tengah pertunjukkan untuk memancing tawa penonton.

Gambar 11. Keunikan Pementasan Tari Barong

Keunikan Tari Barong Bali ialah pertunjukkan tarian yang menggunakan property khas yaitu makhluk mitologi (makhluk yang dipercayai) yaitu Barong. Barong tersebut dibawahkan oleh dua penari lelaki yang menjadi kepala dan ekornya. Sementara itu, unsur mitologis terletak pada sumber cerita yang berasal dari tradisi pra Hindu yang meyakini Barong sebagai hewan mitologis yang menjadi pelindung kebaikan.
Unsur  mitologis juga nampak dalam pembuatan kostum Barong yang bahan dasarnya diperoleh dari kayu ditempat-tempat yang dianggap angker, misalnya kuburan. Gerakan Barong yang sangat menarik dengan bagian wajah berlengak-lengok ke kanan ke kiri dan bernuansa mistis adalah keunikan dari Barong. Disamping itu dengan latar belakang dan dekorasi panggung khas Bali semakin menambah keunikannya.

Gambar 12. Pemain Musik Gamelan

Ditambah dengan iringan musik gamelan Bali yang indah  yang mengawali pertunjukkan. Nuansa mistis pun makin terasa. Dan dengan iringan musik itu Barong pun mulai menggoyangkan badan dan melenggak-lenggokkan kepalanya dengan sangat lentik dan lucu, sehingga menarik perhatian penonton. 








BAB III
PENUTUP

  1. Kesimpulan
Berdasarkan dari kunjungan karya wisata ini, dapat disimpulkan :
1.  Pulau Bali adalah salah satu Pulau di Indonesia yang sangat indah dan memiliki keeksotisan tersendiri yang hanya dapat ditemukan di Bali.
2.     Pesona alam dan kebudayaan di Pulau Bali memberikan wawasan tersendiri bagi penulis akan kebudayaaan Nusantara.
3.   Objek wisata di Pulau Bali memiliki karakteristik yang menarik perhatian wisatawan domestik maupun mancanegara dan membuat Bali menjadi salah satu objek wisata Internasional.
4.  Sebagai objek wisata Internasional, Bali membuat Indonesia semakin terkenal serta menghasilkan devisa yang besar bagi Indonesia.
5.      Masyarakat Bali sangat menjaga adat istiadat dan kebudayaan mereka. Hal ini dibuktikan dengan tradisi di Bali yang sangat kental. Dan semua pohon yang ditutup dengan kain hitam putih serta banyaknya sesaji yang bisa ditemukan di Pulau Bali.

  1. Saran
Dalam rangka meningkatkan perkembangan ilmu pengetahuan ada beberapa saran diantaranya:
1.   Untuk menumbuhkan konsep diri siswa agar siswa dapat berperilaku kreatif, serta disiplin, guru disarankan untuk bersikap empatik, menerima dengan terbuka, selalu mendorong siswa untuk menemukan ide-ide baru.
2.   Semoga dengan adanya pembelajaran diluar lingkungan sekolah ini membuat siswa menjadi berfikir objektif mengenai pentingnya untuk selalu mencintai budaya bangsa. Serta tidak lupa menjaga dan melestarikan asset budaya bangsa yang lainnya.







LAMPIRAN-LAMPIRAN










Jadwal Kegiatan Wisata Bali

No.
Hari & Tanggal
Jam
Kegiatan
1.
Minggu, 12 Maret 2017
07.00 WIB

12.00 WIB


13.00 WIB

19.00 WIB


20.00 WIB
Berangkat dari lokasi penjemputan.
Istirahat dan makan siang di RM Kurnia Jatim Kaliwungu
Melanjutkan perjalanan kembali
Istirahat dan makan malam di RM. Surya Saradan, Madiun
Melanjutkan perjalanan kembali
2.
Senin, 13 Maret 2017
04.00 WITA

07.00 WITA

13.00 WITA
  



18.00 WITA
Istirahat, mandi, dan makan pagi di RM.
Sampai di penyeberangan Ketapang-Gilimanuk
Acara wisata ke :
v Danau Beratan Bedugul
…..istirahat dan makan siang….
    v  Jogger
Check in Hotel, makan malam dan istirahat
3.
Selasa, 14 Maret 2017
07.00 WITA

08.00 WITA


12.00 WITA






19.00 WITA
Makan pagi dan persiapan untuk acara wisata
Acara wisata :
v  Bali Bird Park
v  Pusat Jajan Bali
…….Makan siang……
    v  Pantai Tanjung Benoa + Pulau Penyu
    v  Pantai Pandawa
    v  Pantai Kuta
    v  Krisna

Kembali ke hotel, makan malam dan istirahat
4.
Rabu, 15 Maret 2017
07.00 WITA

08.00 WITA

  

13.00 WITA






19.00 WITA


20.00 WITA
Makan pagi dan check out dari hotel
Acara wisata ke :
   v  Pasar Seni Sukawati
   v  Pertunjukan Kesenian          Tari Barong
…..(istirahat dan makan siang di Rumah Makan)….
Perjalanan menuju penyeberangan Gilimanuk-Ketapang
Istirahat dan makan malam di Rumah Makan
Melanjutkan perjalanan kembali.
5.
Kamis, 16 Maret 2017
07.00 WIB

08.00 WIB

12.00 WIB
Istirahat dan makan pagi di Rumah Makan
Melanjutkan perjalanan kembali
Sampai di Kota asal





Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Link Sholawat dan Puji-Pujian Santri Elmuna-vie

Do'a Pagi Elmuna-vie.mp3 https://www.4shared.com/mp3/sMbL7ZUZca/Doa_Pagi_Elmuna-vie.html Do'a Sore Elmuna-vie.mp3 https...